Citra Metropolitan Stasiun Gambir Sebagai Perkembangan Ruang Transisi

Authors

  • Sella Anjelina Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Pancasila
  • Harry Mufrizon Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Pancasila

Keywords:

Stasiun Gambir, Threshold Liminal Space, Ruang Transisi, Keberlanjutan Urban

Abstract

Perkembangan ruang transisi dalam kawasan metropolitan tidak hanya mencerminkan pergeseran kebutuhan mobilitas, tetapi juga menjadi simbol identitas kota yang dinamis. Penelitian ini mengeksplorasi peran dan citra metropolitan sebagai ruang transisi melalui studi kasus Redesain Stasiun Gambir, Kota Jakarta Pusat. Redesain ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan kenyamanan pengguna, serta memperkaya pengalaman spasial yang mendukung karakter metropolitan Jakarta. Penelitian ini mengeksplorasi konsep citra metropolitan sebagai ruang transisi dengan menerapkan teori threshold liminal space melalui studi kasus redesain Stasiun Gambir, Kota Jakarta Pusat. Redesain ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas, kenyamanan pengguna, dan pengalaman spasial dengan memanfaatkanpencahayaan sebagai elemen kunci untuk membentuk suasana ruang yang transisi. Teori threshold liminal space digunakan untuk menciptakan gradien pencahayaan yang menuntun aliran pengguna secara alami, sekaligus menguatkan koneksi visual dengan kawasan perkotaan di sekitarnya. Hasil penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada perancangan ruang transisi modern di pusat transportasi metropolitan, khususnya dalam mengartikulasikan identitas kota dan mendukung keberlanjutan urban.

Downloads

Published

2025-02-05

Issue

Section

Sub Tema 1C: Bangunan dan Kawasan Cerdas Bernilai Lokal untuk Kota Berkelanjutan