Penerapan Arsitektur Biofilik pada Rusun untuk Peningkatan Kualitas Hidup di Kampung Bandan, Jakarta Utara

Authors

  • Radhya Shafwah Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Pancasila
  • Cynthia Puspitasari Program Studi Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Pancasila

Keywords:

biofilik, Jakarta Utara, perancangan, permukiman, rumah susun

Abstract

Jakarta sebagai pusat metropolitan, menjadi tujuan banyak orang yang datang untuk mencari pekerjaan. Meskipun memiliki peran sentral sebagai kota metropolitan, sekitar 50 persen wilayah ibu kota tergolong kumuh. Area kumuh tersebut tersebar di enam wilayah administratif di Jakarta, dengan konsentrasi terbesar di Jakarta Utara. Salah satu solusi untuk mengatasi ketimpangan perumahan di Jakarta Utara adalah pembangunan rumah susun. Rumah susun ini dirancang secara vertikal, terutama di lahan kosong atau bekas perkampungan kumuh, dengan sasaran utama warga Kampung Bandan dan pekerja berpenghasilan rendah di sekitarnya. Pembangunan rumah susun di Kampung Bandan merupakan respons yang tepat terhadap kebutuhan di wilayah tersebut. Berdasarkan kondisi setempat, rumah susun yang dirancang harus mampu membantu mengurangi stres penghuninya. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif eksploratif dengan menjadikan Arsitektur Biofilik sebagai solusi perancangan rumah susun yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Adapun hasil dari penelitian ini berupa konsep perancangan rumah susun Biofilik yang mampu mendekatkan penghuni dengan alam melalui bangunan, lingkungan yang lebih sehat, produktif, dan tenang.

Downloads

Published

2025-02-05

Issue

Section

Sub Tema 1C: Bangunan dan Kawasan Cerdas Bernilai Lokal untuk Kota Berkelanjutan