Pengaruh Reputasi KAP, Rasio Leverage, Audit Lag, dan Pandemi Covid-19 Terhadap Opini Audit Going Concern Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2016-2020

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan reputasi KAP tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan yang diaudit oleh KAP Big Four tidak menjadi penentu penerimaan opini audit going concern. Opini audit going concern tetap diberikan kepada perusahaan yang diaudit KAP Big Four maupun KAP Non Big Four, sepanjang memang menemukan masalah dalam laporan keuangan perusahaan di masa mendatang. Artinya, kedua jasa kantor akuntan publik (KAP) tersebut mampu mendeteksi masalah kelangsungan suatu usaha, serta memiliki reputasi yang sama baiknya. Rasio leverage berpengaruh positif terhadap opini audit going concern, karena perusahaan dengan beban hutang yang cenderung tinggi akan menanggung beban bunga sehingga menyebabkan menurunnya perolehan laba. Apabila perusahaan tidak dapat mampu menangani risiko keuangan ini, maka hal tersebut dapat mengancam kelangsungan hidup perusahaan. Audit lag berpengaruh positif terhadap opini audit going concern, karena audit lag yang semakin lama akan mempengaruhi pertimbangan auditor dalam memberikan opini audit going concern pada laporan auditor independen. Pandemi Covid-19 tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern. Hal ini menunjukkan bahwa pada saat pandemi Covid19 rata-rata perusahaan manufaktur yang terdapat di sektor aneka industri ini tidak terkena dampak yang signifikan, sehingga tidak menyebabkan meningkatnya kemungkinan perusahaan memperoleh opini audit going concern. Dari bukti empiris yang telah ditemukan, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa leverage yang tinggi perlu menjadi perhatian penting bagi perusahaan. Demikan juga audit lag yang panjang perlu menjadi perhatian sebagai indikasi penerimaan opini audit going concern. Selanjutnya, pandemi Covid-19 tidak memberi dampak terhadap kinerja keuangan khususnya di sektor aneka industri, sehingga tidak mempengaruhi probabilitas penerimaan opini audit going concern. Dengan demikian saran yang bisa diberikan bagi peneliti selanjutnya adalah mempertimbangkan menggunakan lebih dari satu sektor perusahaan, menggunakan model perhitungan yang berbeda untuk mengukur variabel reputasi KAP (misal Big Ten/Non Big Ten) dengan harapan memperoleh hasil yang lebih komprehensif.

Kata kunci: Reputasi KAP, Rasio Leverage, Audit Lag, Pandemi Covid-19, Opini Audit Going Concern