ANALISIS PERBEDAAN KINERJA KEUANGAN SEBELUM DAN MASA PANDEMI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2019 - 2020

Abstract

Hasil yang diperoleh setelah dilakukan uji beda yaitu rasio likuiditas dan rasio solvabilitas tidak terdapat perbedaan signifikan sebelum dan masa pandemi covid-19. Sementara pada variabel rasio aktivitas dan rasio profitabilitas terdapat perbedaan signifikan sebelum dan masa pandemic covid-19. Tidak terdapat perbedaan pada rasio likuiditas berarti perusahaan pada masa pandemi masih mampu membayar hutang yang akan jatuh temponya, asset lancar yang dimiliki perusahaan masih mampu untuk menutupi utang yang akan ditagih. Tidak terdapat perbedaan pada rasio solvabilitas berarti perusahaan selama masa pandemi tidak melakukan penambahan pinjaman. Aset yang dimiliki perusahaan dan ekuitas yang dimiliki perusahaan mampu untuk membayar kewajiban jangka panjang. Terdapat perbedaan rasio aktivitas pada masa pandemi perusahaan tidak cukup efisien atau produktif dalam bekerja dan penggunaan aktiva belum maksimal sehingga persediaan dan penjualan mengalami penurunan. Terdapat perbedaan rasio profitabilitas pada masa pandemi perusahaan dalam mengelola aset kurang efektif sehingga perolehan laba lebih kecil dan kemampuan perusahaan mengelola modal yang ditanam untuk menghasilkan laba menurun. Rasio likuiditas variabel current ratio tidak terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi dikarenakan beda perusahaan yang mengalami penurunan dan peningkatan hanya 13 perusahaan. Beda perusahaan tidak berbeda jauh sehingga disimpulkan tidak terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi covid-19. Rasio solvabilitas variabel debt to asset ratio dan debt to equity ratio tidak terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi dikarenakan beda perusahaan yang mengalami penurunan dan peningkatan hanya 5 dan 3 perusahaan. Beda perusahaan tidak berbeda jauh sehingga disimpulkan tidak terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi covid-19. Rasio aktivitas variabel inventory turnover dan total asset turnover terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi dikarenakan beda perusahaan yang mengalami penurunan dan peningkatan sebanyak 39 pada variabel ITO dan 76 pada variabel TATO dibuktikan pula dengan terjadinya penurunan nilai mean pada hasil paired t-test. Beda perusahaan berbeda jauh sehingga disimpulkan terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi covid-19. Rasio profitabilitas variabel return on asset dan return on equity terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi dikarenakan beda perusahaan yang mengalami penurunan dan peningkatan sebanyak 51 dan 42 perusahaan. Beda perusahaan berbeda jauh sehingga disimpulkan terdapat perbedaan sebelum dan masa pandemi covid-19. Saran bagi peneliti selanjutnya Diharapkan dapat menambah variable rasio keuangan, atau menggunakan analisis kinerja keuangan yang lain sehingga memperoleh alternatif yang berbeda dalam membandingkan kinerja keuangan perusahaan manufaktur sebelum dan masa pandemic covid-19. Diharapkan dapat menggunakan rasio non – keuangan dalam melakukan penelitian sehingga lebih bervariasi dalam melakukan penelitian juga dapat membandingkan hasil masing-masing rasio keuangan dengan rasio industry sehingga dapat menilai daya saing perusahaan dengan perusahaan pesaing.

Kata kunci: Kinerja keuangan, Covid-19, Uji beda.