PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, DAN KURS TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (IHSG) BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2022
Keywords:
inflasi, suku bunga, kursAbstract
Data mengenai harga saham yang tersebar pada bursa sangat diperlukan bagi para investor. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah: 1) mengetahui pengaruh inflasi terhadap IHSG; 2) mengetahui pengaruh suku bunga terhadap IHSG; 3) mengetahui pengaruh nilai kurs terhadap IHSG. Penelitian ini dilakukan menggunakan model kuantitatif dengan metode analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan nilai signifikasi pada inflasi sebesar 0,5513>0,05 yang artinya tidak terdapat pengaruh inflasi terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan inflasi di Indonesia selama tahun 2017-2022 stabil berada diabawah 10% sehingga tidak menyebabkan IHSG berfluktuatif. Selanjutnya, nilai signifikasi pada suku bunga sebesar 0,8784>0,05 yang artinya tidak terdapat pengaruh suku bunga terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan pergerakan suku bunga selama tahun 2017-2022 stabil, sehingga tidak menjadikan investor untuk melakukan penarikan saham yang berakibat pada melamahnya IHSG. Kemudian, nilai signifikasi pada kurs sebesar 0,000<0,05 yang artinya terdapat pengaruh kurs terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan ketidakstabilan kurs di Indonesia selama tahun 2017-2022, karena adanya peningkatan kurs menjadikan dividen yang dibagikan akan turun selanjutnya para investor melakukan penarikan saham yang berakibat pada melemahnya IHSG.
Kata kunci:
Data mengenai harga saham yang tersebar pada bursa sangat diperlukan bagi para investor. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah: 1) mengetahui pengaruh inflasi terhadap IHSG; 2) mengetahui pengaruh suku bunga terhadap IHSG; 3) mengetahui pengaruh nilai kurs terhadap IHSG.
Penelitian ini dilakukan menggunakan model kuantitatif dengan metode analisis regresi linear berganda. Hasil dari penelitian menunjukkan nilai signifikasi pada inflasi sebesar 0,5513>0,05 yang artinya tidak terdapat pengaruh inflasi terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan inflasi di Indonesia selama tahun 2017-2022 stabil berada diabawah 10% sehingga tidak menyebabkan IHSG berfluktuatif. Selanjutnya, nilai signifikasi pada suku bunga sebesar 0,8784>0,05 yang artinya tidak terdapat pengaruh suku bunga terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan pergerakan suku bunga selama tahun 2017-2022 stabil, sehingga tidak menjadikan investor untuk melakukan penarikan saham yang berakibat pada melamahnya IHSG. Kemudian, nilai signifikasi pada kurs sebesar 0,000<0,05 yang artinya terdapat pengaruh kurs terhadap IHSG. Hal ini dikarenakan ketidakstabilan kurs di Indonesia selama tahun 2017-2022, karena adanya peningkatan kurs menjadikan dividen yang dibagikan akan turun selanjutnya para investor melakukan penarikan saham yang berakibat pada melemahnya IHSG.
Kata kunci: inflasi, suku bunga, kurs, inflasi